Kebangkitan Cole Palmer di Premier League sungguh luar biasa. Di usianya yang baru 21 tahun, dia sudah menarik perhatian karena kemampuannya bermain dengan ketenangan dan kecerdasan seorang profesional berpengalaman.
Tapi apa yang membuat Palmer luar biasa – dan diperkirakan akan pindah ke Real Madrid, antara lain – bukan hanya kecemerlangan teknisnya, tapi juga… ‘getarannya’. Ya, agak kabur – tapi izinkan kami menjelaskannya.
Sering ditempatkan sebagai gelandang serang atau pemain sayap, Palmer telah beradaptasi dengan mulus ke berbagai peran, menunjukkan pemahaman bawaan tentang bagaimana memanfaatkan ruang dan mengontrol tempo permainan. Pengambilan keputusannya, terutama di bawah tekanan, menonjol sebagai salah satu ciri khasnya. Baik melakukan umpan akurat di ruang sempit atau mengatur serangan dari posisi lebih dalam, Palmer secara konsisten membuat keputusan yang tepat.
Jadi apakah Cole Palmer dari Chelsea adalah pemain terbaik di liga saat ini?
Dalam beberapa pertandingan terakhir, Palmer terlibat langsung dalam gol-gol penting dan assist. Empat golnya melawan Brighton menunjukkan hal tersebut.
XA-nya (assist yang diharapkan) terus meningkat, menunjukkan kemampuannya yang konsisten dalam menciptakan peluang mencetak gol. Bagi seorang pemain muda yang berhasil menembus tim utama, statistik ini menunjukkan lebih dari sekedar bakat murni—statistik ini menunjukkan dampak yang telah ia buat di level tertinggi sepakbola Inggris.
Kedewasaan Palmer di lapangan terlihat jelas, tidak hanya dari statistiknya, tapi juga gameplaynya. IQ sepakbolanya membedakannya dari banyak rekannya, memungkinkan dia membaca permainan, mengantisipasi gerakan, dan membuat keputusan sepersekian detik yang memengaruhi hasil pertandingan.
Di saat Liga Premier dibanjiri bintang-bintang terkenal, Palmer diam-diam menyatakan dirinya sebagai salah satu pemain paling menarik untuk ditonton saat ini.